Kumpulan Contoh Kalimat Imperatif Berdasarkan Jenisnya

Rangkaberita, apakah Anda pernah mengirim seseorang ke sini? Jika demikian, maka kalimat yang Anda ucapkan tentu saja merupakan kalimat perintah, bukan? Kalimat perintah disebut kalimat imperatif.

Kalimat perintah juga dapat dinyatakan dalam kalimat deklaratif (kalimat berita) dan kalimat tanya (kalimat pertanyaan). Kalimat-kalimat ini dikenal sebagai kalimat imperatif tidak langsung. Simak berbagai contoh kalimat imperatif dalam artikel ini.

Apa itu kalimat imperatif?

Menurut Chaer (2015:197), kalimat imperatif adalah kalimat yang meminta pendengar atau pembaca untuk melakukan suatu tindakan. Kalimat imperatif ini dapat berarti memerintah, memohon, mengajak, dan melarang.

Dengan begitu, kalimat imperatif atau kalimat imperatif adalah kalimat yang mengandung makna meminta atau menyuruh seseorang untuk melakukan sesuatu. Berdasarkan maknanya, kalimat imperatif berfungsi untuk memberi perintah kepada orang yang diajak bicara.

Kalimat imperatif memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

A. Di akhir kalimat, gunakan tanda seru (!).

B. Intonasinya tinggi/naik.

C. Gunakan kata-kata perintah, seperti dapatkan, jangan, dan tolong.

D. Biasanya kata-kata di dalamnya diikuti oleh partikel -lah dan -kan.

Struktur kalimat imperatif juga berbeda dengan kalimat lainnya karena strukturnya terbalik, yaitu subjek berada di belakang predikat. Dalam bentuk tertulis, kalimat imperatif diakhiri dengan tanda seru (!), dan dalam bentuk lisan nadanya sedikit naik.

Ada juga beberapa jenis kalimat imperatif, yaitu kalimat imperatif biasa, kalimat imperatif langsung, kalimat imperatif selamat datang, kalimat imperatif permintaan, kalimat imperatif ajakan, kalimat imperatif larangan, kalimat imperatif sindiran, kalimat imperatif saran, dan imperatif tidak langsung. kalimat yang dapat mengungkapkan kalimat deklaratif. dan interogatif. Berikut adalah contoh kalimat imperatif berdasarkan jenisnya.

Contoh Kalimat Imperatif

Contoh Kalimat Imperatif Biasa

Kalimat imperatif biasanya berisi perintah langsung untuk melakukan sesuatu. Tentunya kalimat ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, baik verbal maupun nonverbal.

Contoh:

  1. Buka pintu itu sekarang!
  2. Pergi sekarang!
  3. Keluar dari rumah ini!
  4. Hati-hati dengan tumpukan kursi yang runtuh!
  5. Ayo, mari kita pergi sekarang!

Contoh Kalimat Imperatif Langsung

Kalimat perintah yang isinya langsung menyuruh seseorang untuk segera melakukan sesuatu.

Contoh:

  1. Tutup pintu itu! Dapatkan air minum untuk tamu!
  2. Cepat ke halaman sekolah!
  3. Tolong antri dengan rapi!
  4. Setrika sekarang!
  5. Layani pembeli itu!

Contoh Kalimat Imperatif Selamat datang

Kalimat perintah yang meminta seseorang untuk melakukan sesuatu, tetapi dengan bahasa yang santun. Kalimat ini biasanya ditambah dengan kata please, try, and please. Selain itu, agar dapat diucapkan dengan lancar, kalimat perintah harus diubah ke dalam bentuk pasif (dimulai dengan di-) atau ditambah partikel -lah.

Contoh:

  1. Hadirin sekalian mohon berdiri!
  2. Ambil tali jemuran sekarang karena akan hujan!
  3. Bantu orang dengan tulus!
  4. Tolong ambilkan gelas untuk Ibu!
  5. Silakan menikmati hidangan mewah ini!

Contoh Kalimat Request/Request Imperative

Kalimat imperatif ini berisi permintaan kepada seseorang untuk melakukan sesuatu. Jenis kalimat ini digunakan untuk meminta atau menyuruh seseorang melakukan sesuatu yang diharapkan. Kata perintah yang sering digunakan dalam kalimat perintah jenis ini antara lain adalah kata “tolong”, “tolong”, “tolong”.

Contoh:

  1. Tolong bawakan makanan!
  2. Tolong segera selesaikan tugas ini!
  3. Tolong jangan memperpanjang keributan ini lagi!
  4. Anak-anak, tolong jangan membuat keributan!
  5. Harap siapkan alat tulis terlebih dahulu!

Contoh Mengundang Kalimat Imperatif

Kalimat imperatif ini tentunya mengandung ajakan kepada seseorang untuk melakukan sesuatu. Jenis kalimat ini dimaksudkan agar seseorang mau melakukan sesuatu sesuai dengan keinginan orang yang mengajak. Kalimat imperatif ajakan biasanya ditandai dengan kata perintah ayo, ayo(-lah), harap, harus, dan akan(-lah).

Contoh:

  1. Ikut denganku!
  2. Sebaliknya, selesaikan pekerjaan Anda terlebih dahulu.
  3. Ayo, mari jaga kebersihan lingkungan!
  4. Kecilkan api, biarkan air mendidih.
  5. Silakan selesaikan tugas ini bersama-sama terlebih dahulu.

Contoh Kalimat Imperatif Larangan

Kalimat perintah dimaksudkan untuk melarang seseorang melakukan sesuatu. Kalimat imperatif larangan jenis ini biasanya mengandung kata perintah “jangan”.

Contoh:

  1. Jangan berhenti membantu orang lain!
  2. Jangan pergi ke pantai!
  3. Jangan batalkan janji sepihak!
  4. Jangan lupa bawa payung!
  5. Jangan buang sampah sembarangan!

Contoh Kalimat Imperatif Satire

Kalimat imperatif ini tentu saja digunakan untuk menyindir seseorang.

Contoh:

  1. Ruangan ini sangat kotor!
  2. Pergi dan minta maaf jika Anda masih memiliki rasa malu!
  3. Ayo jika kamu berani!
  4. Tulisanmu tidak terbaca seperti cakar ayam!
  5. Pekerjaanmu bagus, tapi tidak rapi dan tidak teliti!

Contoh Kalimat Imperatif Saran

Kalimat imperatif ini biasanya berisi sugesti dengan meminta seseorang melakukan sesuatu. Jenis kalimat ini menggunakan kata must atau should.

Contoh:

  1. Anda tidak boleh terlambat memberikan obat kepada ibu!
  2. Anda lebih baik tidak bertemu pria itu lagi untuk waktu berikutnya!
  3. Harap tutup semua jendela sebelum meninggalkan rumah!
  4. Jangan pernah bertemu adikku lagi dan minta dia untuk kembali padamu!
  5. Saya harap Anda mengambil langkah tegas untuk semua masalah ini!

Contoh Kalimat Imperatif Tidak Langsung

Kalimat imperatif jenis ini tidak secara langsung disampaikan dalam bentuk informasi. Oleh karena itu, tipe ini juga memiliki banyak subtipe.

Contoh Kalimat Imperatif Deklaratif

Sesuai dengan penjelasan di awal artikel. Kalimat perintah juga dapat mengungkapkan kalimat deklaratif yaitu kalimat untuk memberitahukan sesuatu kepada lawan bicaranya, karena isinya berupa informasi tanpa perlu umpan balik untuk melakukan sesuatu. Berikut ini adalah contoh kalimat imperatif deklaratif

Contoh:

  1. Aduh.. Cahayanya terang sekali. Tidak bisa tidur nanti saya!
  2. Saya tidak punya cukup uang untuk membeli ponsel, Sin.

Contoh Kalimat Interogatif Imperatif

Selain itu, kalimat imperatif juga dapat mengungkapkan kalimat tanya yang merupakan kalimat imperatif dengan cara bertanya.

Contoh:

  1. Vendi.. Bisakah kamu mematikan lampu itu?.
  2. Bolehkah saya tahu dari mana orang-orang itu berasal?

Contoh Kalimat Imperatif dalam Procedure Text

Pada umumnya teks prosedur banyak menggunakan verba imperatif (imperatif). Kata kerja imperatif dalam teks prosedural dibentuk oleh akhiran -kan, -i, dan partikel -lah, seperti terlihat pada tabel di bawah ini. Sedangkan dalam teks prosedur aturan dibangun dengan kalimat perintah (kata kerja imperatif).

Berikut adalah beberapa contoh kalimat imperatif dalam teks prosedur:

  1. Masukkan bawang putih dan merica ke dalam wajan dan tumis sampai kecoklatan!
  2. Pisahkan putih dari kuning telur terlebih dahulu!

Contoh Kalimat Imperatif dalam Teks Negosiasi

Salah satu penyusun teks negosiasi adalah menggunakan kalimat imperatif atau kalimat imperatif. Berikut ini adalah contoh kalimat imperatif dalam teks negosiasi:

  1. Jangan ribut dan mengganggu kelas lain.
  2. Kak jangan terlalu lama main hp, nanti mama marah.

Kalimat-kalimat di atas menyatakan larangan dalam bentuk dialog. Kalimat tersebut mengharapkan tanggapan berupa tidak melakukan sesuatu yang dilarang. Kalimat tersebut juga menggunakan kata tidak boleh. Kata tersebut tidak boleh merupakan salah satu kata yang menunjukkan kalimat larangan/imperatif.

Ada banyak jenis kalimat imperatif, bukan? Hal yang sama berlaku untuk contoh kalimat imperatif tak terbatas. Jika Rangkaberita masih bingung dengan kalimat imperatif, kamu bisa bertanya pada beberapa tutor yang keren dan berpengalaman. Semua materi bisa kamu dapatkan dengan bergabung di Quipper Video.